Trenggalek – Kantor Pertanahan Kabupaten Trenggalek kembali melaksanakan apel pagi pada Selasa, 09 Desember 2025 di halaman kantor. Apel pagi tersebut dipimpin oleh Kepala Seksi Pengendalian dan Penanganan Sengketa dan diikuti oleh seluruh pegawai sebagai bagian dari pembinaan kedisiplinan serta sarana penyampaian arahan pimpinan kepada seluruh jajaran.
Dalam amanatnya, Kepala Seksi Pengendalian dan Penanganan Sengketa menegaskan bahwa pelaksanaan Program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) harus dilaksanakan secara optimal dengan menyeimbangkan antara pencapaian target kuantitas dan kualitas hasil pekerjaan. Ia mengingatkan bahwa keberhasilan PTSL tidak hanya diukur dari jumlah bidang tanah yang tersertipikasi, tetapi juga dari akurasi dan keabsahan data yang dihasilkan.
“PTSL bukan semata-mata tentang mengejar angka atau target penyelesaian. Yang jauh lebih penting adalah kualitas data fisik dan data yuridis yang kita hasilkan, karena data tersebut akan menjadi dasar kepastian hukum hak atas tanah masyarakat,” tegasnya.
Lebih lanjut disampaikan bahwa ketelitian dalam setiap tahapan pekerjaan, mulai dari pengumpulan data, pengukuran, pemeriksaan berkas, hingga penerbitan sertipikat, merupakan kunci untuk mencegah munculnya permasalahan dan sengketa pertanahan di kemudian hari. Oleh karena itu, seluruh pegawai diminta untuk bekerja sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP) dan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
“Kita harus memastikan bahwa setiap bidang tanah yang diselesaikan melalui PTSL benar-benar clear and clean, baik secara administrasi maupun di lapangan. Jangan sampai karena mengejar target, kita mengabaikan prinsip kehati-hatian,” tambahnya.
Selain menyoroti pelaksanaan PTSL, Kepala Seksi Pengendalian dan Penanganan Sengketa juga mengajak seluruh jajaran untuk terus memperkuat koordinasi antar seksi dan meningkatkan rasa tanggung jawab dalam melaksanakan tugas masing-masing. Sinergi dan komunikasi yang baik dinilai sangat penting untuk mendukung kelancaran program strategis nasional tersebut.
Ia juga mengingatkan bahwa hasil kerja PTSL akan berdampak langsung pada kepercayaan masyarakat terhadap layanan pertanahan. Oleh karena itu, integritas, profesionalisme, dan komitmen pelayanan harus senantiasa dijaga oleh seluruh pegawai.
“Apa yang kita kerjakan hari ini akan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat dalam jangka panjang. Maka mari kita laksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab, profesional, dan berorientasi pada pelayanan publik yang berkualitas,” pungkasnya.
Apel pagi berlangsung dengan tertib dan khidmat, serta menjadi momentum untuk memperkuat komitmen bersama dalam mewujudkan pelayanan pertanahan yang berkualitas, akuntabel, dan berkeadilan bagi masyarakat Kabupaten Trenggalek.(fe)
.jpeg)
.jpeg)
